Description
Hidup di dunia ini hanyalah sementara. Dalam perjalanan singkat ini, salah satu tujuan kita adalah menunggu tibanya waktu shalat—sebuah momen suci di mana kita menghadap Sang Pencipta. Ironisnya, hidup ini juga mempersiapkan kita untuk waktu terakhir, yaitu saat tubuh kita dishalatkan. Kedua momen ini, meskipun berbeda, menyadarkan kita akan garis akhir yang pasti.
Setiap detik yang kita miliki adalah peluang tak ternilai. Setelah kematian tiba, tidak ada satu pun dari kita yang dapat kembali ke dunia, meski sekuat apapun keinginan itu. Kesempatan yang ada hari ini adalah anugerah, dan sepatutnya kita manfaatkan untuk mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Selagi tubuh kita masih sehat dan mampu, gunakan kekuatan itu untuk beraktivitas, termasuk beribadah. Jangan tunggu hingga ajal datang menjemput ketika semua daya dan upaya telah sirna. Kaya atau miskin, tua atau muda, terpandang atau rakyat jelata—pada akhirnya, kita semua adalah sama di hadapan Allah. Kita adalah makhluk sekaligus hamba-Nya yang harus tunduk kepada kehendak-Nya.
Reviews
There are no reviews yet.